Kurasakan karya Gusti Ayu Devita Sari jalan kecil curam dedaunan tersapu angin sementara batang mulai kehilangan durinya kautersandar letih namun aku terdiam demi masa yang tak terbantahkan hujan menghantam bumi dengan sangat deras saat itu aku berada di luar setia seolah-olah mengerti ada membutuhkan merasakan air menghujam perih biarpun aku padamu